Mengenal Lebih Dalam Rate Card : Definisi, Fungsi, dan Cara Pembuatanya

Rate card adalah istilah yang merujuk pada dokumen yang memuat daftar harga untuk berbagai layanan atau kampanye digital.

Saat ini, rate card banyak dimanfaatkan oleh berbagai sektor, termasuk penyedia jasa, media, dan bahkan influencer yang memiliki banyak pengikut di platform media sosial.

Fungsi utama dari rate card adalah untuk memberikan rincian harga.

Di dalamnya, Anda dapat mengetahui besaran anggaran yang perlu dikeluarkan berdasarkan beberapa faktor, seperti jenis iklan, durasi, hingga perkiraan jangkauan atau impresi.

Namun, penggunaan rate card tidak terbatas pada para pembuat konten. Jadi, siapa saja yang membutuhkan dokumen ini?

Digiyou telah membuat eksplor lebih dalam tentang rate card dalam artikel berikut.

1. Siapa yang Membutuhkan Rate Card?

Secara umum, siapa pun dapat memanfaatkan rate card. Namun, berikut adalah beberapa pihak yang biasanya memiliki kebutuhan lebih mendesak untuk menyusun rate card.

  • Bisnis Bidang Jasa

Untuk bisnis, rate card diperlukan untuk menunjukkan daftar layanan beserta tarif masing-masing, sehingga memudahkan calon klien dalam memahami pilihan yang ada.

  • Conten Creator/KOL

Key Opinion Leader di media sosial memerlukan rate card untuk mendukung kolaborasi dengan merek agar dapat berlangsung dengan lancar dan efisien.

  • Pekerja Lepas

Rate card juga sangat penting bagi pekerja lepas di berbagai bidang, seperti copywriter, content writer, fotografer, videografer, atau model, karena mereka biasanya dibayar berdasarkan setiap proyek yang mereka kerjakan.

2. Apa Saja Kegunaan Rate Card?

Secara umum, fungsi rate card adalah untuk menampilkan tarif atau harga yang harus dibayarkan dalam suatu kerja sama.

Namun selain itu rate card juga memiliki beberapa fungsi lainnya seperti:

  • Efisiensi Harga

Salah satu fungsi utama dari rate card adalah untuk meningkatkan efisiensi dalam dunia pemasaran.

Terutama dalam konteks endorsement atau kolaborasi dengan pihak luar, rate card dapat membuat proses negosiasi harga menjadi lebih terstruktur dan efisien.

Saat ada pihak eksternal yang ingin membeli jasa, memasang iklan, atau melakukan endorsement, jadi hanya perlu mengirimkan dokumen rate card tersebut.

  • Menyokong Tranparansi

Dengan adanya rate card, pihak eksternal dapat menyadari bahwa harga dan spesifikasi iklan telah ditetapkan, sehingga tidak mudah untuk dimanipulasi.

Pihak eksternal juga dapat memahami struktur biaya dan mengevaluasi apakah tarif yang ditawarkan sesuai untuk setiap jenis penawaran.

Transparansi ini berfungsi untuk memperkuat kepercayaan dan mengurangi risiko kesalahpahaman di masa depan.

  • Panduan saat Pemesanan

Rate card adalah dokumen yang dapat membuat seluruh proses pemesanan (dalam bentuk apa pun) menjadi lebih praktis dan efisien.

Hal ini karena pihak eksternal dapat langsung merujuk ke rate card untuk melihat pilihan iklan yang tersedia, beserta tarif dan syarat serta ketentuan yang berlaku.

  • Mempermudah Perbandingan

Dengan menggunakan rate card, pihak eksternal dapat lebih mudah membandingkan pilihan layanan atau tarif endorsement dengan cara yang lebih terstruktur.

Ini membantu mencegah kebingungan, sehingga keputusan yang diambil oleh pihak eksternal akan lebih informatif dan sesuai dengan anggaran.

  • Sebagai Dasar Negoisasi

Dalam beberapa situasi, rate card juga dapat digunakan sebagai dasar untuk negosiasi.

Meskipun rate card menyajikan tarif dengan jelas, biasanya masih ada ruang untuk perundingan lebih lanjut, seperti diskon untuk kampanye jangka panjang, pemesanan dalam jumlah besar, atau paket khusus.

3. Bagaimana Cara Membuat Rate Card?

Setelah memahami apa itu rate card, Anda juga perlu belajar bagaimana cara membuatnya. Berikut adalah panduan untuk membuat rate card sesuai dengan berbagai tujuan dan industri.

Bagi Influencer:

  • Bangun profil: kembangkan branding sesuai dengan niche tertentu serta kumpulkan data dan statistik mengenai jumlah pengikut, tingkat keterlibatan, dan demografi pengikut.
  • Rutin Unggah konten: merek biasanya lebih memilih untuk bekerja sama dengan influencer yang memiliki pengaruh besar. Jadi dapat dicapai dengan secara konsisten memproduksi konten yang sesuai dengan niche dan kebutuhan pengikut.
  • Sesuaikan tarif: tentukan tarif endorsement berdasarkan branding, jenis konten, durasi, dan metrik lainnya.
  • Syarat dan ketentuan: untuk memastikan kerja sama berjalan dengan baik, jangan lupa untuk mencantumkan syarat dan ketentuan yang berlaku.
  • Cantumkan informasi kontak: Seorang influencer juga perlu mencantumkan nama pihak yang bertanggung jawab atas kolaborasi yang mungkin terjadi, yang dalam hal ini bisa berupa kontak agensi atau spesialis KOL.

Bagi Penyedia Bisnis Layanan:

  • Profil bisnis: Untuk bisnis, rate card biasanya ditampilkan langsung di halaman layanan. Sebelum mencantumkan harga, sebaiknya menyajikan profil bisnis terlebih dahulu untuk meningkatkan otoritas. Profil ini juga dapat mencakup visi, misi, dan nilai merek bisnis.
  • Layanan dan harga: setelah itu dapat menyajikan informasi terperinci mengenai jenis layanan dan harga yang ditawarkan dalam rate card. Jika memungkinkan, bisa juga ditambahkan keuntungan dan nilai tambah dari setiap layanan.
  • Variasi layanan: Untuk mengoptimalkan cross-selling, perlu juga ditambahkan informasi mengenai paket layanan tertentu yang mungkin lebih menarik bagi calon klien.
  • Syarat dan ketentuan kerjasama: Kolaborasi dalam dunia bisnis biasanya memerlukan tingkat keamanan yang lebih tinggi. Oleh karena itu, pastikan menyertakan syarat dan ketentuan kerja sama dengan rinci.
  • Informasi kontak: Setelah semua informasi dicantumkan dengan jelas, langkah selanjutnya adalah menyediakan kontak penanggung jawab. Informasi kontak ini bisa berupa email, nomor telepon, atau alamat perusahaan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top